Minggu, 12 Februari 2017


Ghibah
 
Saat ini ghibah online sudah merajalela. Tidak hanya dikalangan politikus untuk kampanye hitam, tetapi juga menjangkit dikalangan masyarakat umum.

Yang mendorong ghibah:
1. Melampiaskan kemarahan.
2. Menyesuaikan diri dengan kawan-kawan.
3. Ingin mendahului menjelek-jelekkan keadaan orang yang dikhawatirkan memandang jelek keadaannya di sisi orang yang disegani.
4. Keinginan bercuci tangan dari perbuatan yang dinisbatkan kepada dirinya.
5. Ingin membanggakan diri. Mengangkat dirinya sendiri dan menjatuhkan orang lain.
6. Kedengkian.
7. Bermain-main, senda gurau dan mengisi waktu kosong dengan lelucon. Lalu ia menyebutkan aib orang lain agar orang-orang menertawakannya. Menyebabkan kesombongan dan ujub.
8. Melecehkan dan merendahkan orang lain demi untuk menghinakannya.

Ketika aku dinaikkan ke langit, aku melewati suatu kaum yang memiliki kuku-kuku dari tembaga, mereka melukai (mencakari) wajah-wajah mereka dan dada-dada mereka. Maka aku bertanya: "Siapakah mereka ya Jibril?" Jibril berkata: "Mereka adalah orang-orang yang memakan daging-daging manusia dan mereka mencela kehormatan-kehormatan manusia". - Hadits riwayat Ahmad dari Jabir bin Abdullah


EmoticonEmoticon